Bagian 3:
Aku putuskan untuk berhenti saja merokok, sejak saat itu. Sebenarnya bukan alasan itu saja aku mau berhenti merokok. Terutama karena pacar baruku, yang baru aku kenal saat tingkat satu. Berhasil aku_ merebut hatinya dalam waktu hanya satu tahun saja saling mengenal. Dia sangat cantik. Hanya saja dia tak menyukai kalau aku seorang Pria tampan, tapi suka merokok. Jadi aku mau buktikan rasa cintaku kepadanya. Dan aku berjanji padanya tidak akan merokok lagi.
Dan dia percaya saja kepadaku saat ku katakan setahun yang lalu. Tapi tetap saja aku lanjutkannya. Hanya saja saat bersama memang aku tak lagi tampak dimatanya secara langsung.
Tak terasa sudah lebih dari empat, lima tahun dan memasuki tahun keenam sedah akan berlalu. Aku jalani kebiasaan, yang baru ku sadari sangat-sangat buruk. Andai dulu aku tidak merokok dan mengingat pesan kedua orang tuaku, “Bahwa merokok itu tidak baik untuk kesehatan.” Hanya ada rasa sesal yang ku rasakan…
Dan ini saatnya! Memasuk tingkat 3 sudah ku kuliah. Menghabiskan uang kedua orang tua saja kalau aku tak berhasil mengapai cita-cita. Dua tahun berlalu. Mungkin sudah cukup jadi pelajaran yang berharga. Hari ini, jam sekian, menit dan detik juga sekian. Ku tulis dalam semua penjuru sisa hidupku. Aku bejanji sepenuh jiwa dan raga. Dan ku katakan setenggah berteriak dan suara lantang; Katakan Tidak Untuk ‘ SMOKING.’
Ku sadari, “Kalo selama empat tahun saja, uang yang ku punyai tidak digunakan untuk membeli rokok. Berapakah uang yang bisa ku kumpulkan sekarang?”
Berapa ya? Coba kita menghitungnya bersama-sama…
Seandainya setiap hari minimal menghabiskan Rp 8.000,- untuk membeli sebungkus rokok. Berarti uangku lebih dari Rp 2,8 juta/tahun. Itu harga rokok 4 tahun yang lalu. Tapi dilihat perbandingan sekarang harga sebungkus rokok adalah hampir 2x lipatnya. Berarti uang kuhabiskan mencapai Rp 5 juta/tahunnya.
Jadi, Rp 5 juta x 4 = Rp 20 juta lebih uang yang bisa ku tabung.
Seandainya setiap hari minimal menghabiskan Rp 8.000,- untuk membeli sebungkus rokok. Berarti uangku lebih dari Rp 2,8 juta/tahun. Itu harga rokok 4 tahun yang lalu. Tapi dilihat perbandingan sekarang harga sebungkus rokok adalah hampir 2x lipatnya. Berarti uang kuhabiskan mencapai Rp 5 juta/tahunnya.
Jadi, Rp 5 juta x 4 = Rp 20 juta lebih uang yang bisa ku tabung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar